Rabu, 27 Januari 2010

Fasilitator Outbound di Tawangmangu

Ahad, 14 Januari 2010 saya diminta menjadi fasilitator Outbound di Tawangmangu oleh Pimpinan Dewan Masjid Kelurahan Wirogunan kec. Mergangsan Yogyakarta. Luar biasa, jumlah pesertanya cukup banyak 50 an orang terdiri dari para sesepuh Takmir Masjid/Musholla, aktivis masjid dan remaja masjid se Kelurahan Wirogunan. Kebersamaan, keceriaan dan penuh pengharapan tergambar di raut muka semua peserta.

Jam 07.00 WIB rombongan bis full AC yang membawa rombongan peserta Outbound berangkat dari jln. Tamansiswa. Di tengah perjalanan diisi dengan perkenalan peserta yang dipandu oleh Bapak Mustafid (penggerak masjid/pengurus DMI Wirogunan/kepala KUA Mantrijeron). Satu persatu peserta berkenalan seputar nama, tempat aktivitas di masjid/musholla mana, alamat asal, pendidikan, status, dll. Sebagian peserta ternyata belum berkeluarga, ada yang masih SLTA, mahasiswa, sudah bekerja, dll.

Jam 10.10 WIB rombongan sampai di Tawangmangu. Acara dilanjutkan perjalanan menuju Grojogan Tawangmangu. Memasuki pintu pembelian Tiket Box, ternyata jumlah pengunjung Tawangmangu luar biasa. Jalan menurun yang cukup jauh penuh sesak dijejali pengunjung. Perjalanan menurun menuju Grojogan disambut oleh ratusan monyet yang bergelantungan di pepohonan. Para monyet itu sepertinya sudah akrab dengan dunia kita- dunia manusia.
Karena perjalanan yang ckp lumayan, akhirnya baru pukul 11.20 WIB game pertama bisa di mulai dengan ice breker untuk memecah kebekuan dengan The Seven Boomb, berhitung, dan dilanjutkan train balloon. Game kedua peserta diajak untuk menguji kapasitas kepemimpinannya dengan "Si Buta". Semua bisa tertawa, asik dan menikmati.
Lelah? ya terlihat peserta mulai lelah. Karena itu segera dilaksanakan debrief untuk mengapresiasi game yang telah dilaksanakan.

Game terakhir dilanjutkan di sungai Grojogan Sewu, yaitu dengan Water Bomb dan Pralon. Luar biasa, semua peserta bisa aktif dan menikmati dengan berbasah-basah di sungai.
Tepat pukul 13.00 WIB game selesai. Semua peserta menikmati dahsyatnya Grojogan sewu. Sekalipun target belum bisa tercapai secara maksimal, tetapi secara keseluruhan, proses outbound dapat berjalan lancar. Karena keterbatasan waktu, pemaknaan dua game terakhir dilaksanakan di Jogja. Alhamdulillah, semoga outbound dengan game yang murah dan sederhana dapat menjadi media mengeksplorasi diri setiap peserta, sehingga dapat mengembangkan diri menjadi pribadi yang penuh percaya diri, empatik, bersemangat tinggi untuk belajar, dan tumbuh rasa kebersamaan untuk meraih sukses secara bersama-sama melalui Dewan MAsjid Kelurahan Wirogunan. Selamat...



Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO

0 komentar:

Posting Komentar